JAKARTA, HINews - Sejumlah pihak mendesak agar Polri segera memeriksa Eks Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie yang kini jadi Menteri Koperasi terkait dengan dugaan keterlibatannya dalam judi online (judol)
Pasalnya, Budi Arie yang pernah jadi Menteri Komunikasi dan Informasi, dituding merupakan sosok yang paling paham soal judi online.
Baca Juga: Ini Tanggapan Mahfud MD Soal Beredarnya Video Pernyataan Yang Kalah Pemilu Menuduh Pemenang Curang
Mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, ikut berkomentar soal judi online yang sedang ramai dibicarakan.
Menurut Mahfud MD, seharusnya polisi tak sungkan untuk memeriksa Budi Arie.
Sebab, lanjut Mahfud MD, Mahfud MD, polisi sangat beralasan memeriksa Budi Arie, karena di antara para tersangka kasus judi online, terdapat pegawai Kominfo yang saat ini berubah nama menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Di mana dahulu tersangka tersebut diangkat oleh Budi Arie sebagai pegawai di Kominfo.
"Yang penting itu memeriksa Budi Arie, karena bagaimanapun itu semua diangkat oleh Budi Arie, bukan semua-lah, saya tidak tahu yang lain, tapi sekurang-kurangnya tersangka utamanya itu kan diangkat oleh Budi Arie," ucapnya dalam acara podcast Terus Terang di YouTube Mahfud MD Official, ynag dilansir dari wartakota, Jumat (15/11/20204)
"Dan konon tidak pernah ditanyakan ijazahnya apa, kompetensinya apa, cuma kan Budi Arie bilang itu, ngaku-ngaku bisa komputer, ahli, ya, saya angkat gitu," imbuhnya.
"Tidak perlu tanya ijazahnya, karena keahlian tuh nggak perlu ijazah, kan dia bilang gitu si Budi Arie," lanjutnya.
Mahfud menyebut, semestinya Ketua Umum Projo itu adalah orang pertama yang diperiksa polisi, setelah salah satu tersangka utama dalam kasus ini adalah pegawai Komdigi.
Baca Juga: Tunggu Waktu Tepat, Mahfud MD Pastikan Akan Mundur dari Menkopolhukam
"Kan kuncinya di situ, kalau mau masuk ke jantung persoalannya kan Budi Arie," tegasnya.
"Jantung persoalannya kan di situ, tapi nggak tahu-lah, kita lihat-lah, kita kan tidak nangani langsung kasus ini," imbuh Mahfud MD.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, buka suara soal peluang anggotanya memeriksa Budi Arie Setiadi terkait kasus judi online yang dibekingi oknum pegawai Komdigi.
Menurutnya, jika dalam perjalanannya kasus ini mengarah ke nama-nama tertentu, pihaknya pasti akan memeriksanya.
Hal itu disampaikannya usai menghadiri rapat kerja dengan Komisi III DPR RI pada Senin (11/11/2024).
Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Prabowo, Mahfud MD Sebut Tidak Seluruh Bidang Pertahanan Bersifat Rahasia
"Saya kira kalau nanti dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh anggota saya, mengarah ke arah nama-nama tertentu saya kira pasti akan diproses pasti, akan diperiksa," kata Listyo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Editor : Redaksi