JAKARTA , HINews - Ekonom senior Faisal Basri mengungkap adanya wacana 15 menteri yang kabarnya bakal mundur dari Kabinet Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf yang tergabung dalam Kabinet Indonesia Maju (KIM).
Faisal mengatakan bahwa kurang lebih terdapat 15 menteri dalam Kabinet Indonesia Maju (KIM) yang tengah berencana untuk hengkang meninggalkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Ekonom INDEF Nilai Konflik Timur Tengah Bakal Berdampak Pada Perekonomian Indonesia
"Kira-kira 15 lah," kata Faisal.
Berikut daftar Menteri yang menurut Faisal akan mundur dari kabinet Jokowi:
1. 5 orang menteri yang berasal dari partai politik PDI Perjuangan.
2. 2 Menteri dari PKB.
3. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas Suharso Monoarfa.
4. 1 Menteri dari NasDem
5. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar.
Baca Juga: Program Bagi-bagi Sembako Jelang Pemilu Untuk Arahkan Paslon Tertentu Dinilai Sangat Berbahaya
6. Menteri ESDM Arifin Tasri
7. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi
8. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.
9. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani
Baca Juga: Indef: RI Perlu Tingkatkan Kerja Sama Diplomasi Global Atasi Inflasi
10. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Menurut Faisal, alasan 15 menteri akan mundur dari kabinet Jokowi adalah menteri-menteri teknokrat. Menteri teknokrat dianggap memiliki standar nilai dan etika yang tidak tertulis.
Sayangnya, dengan intervensi untuk melanggar aturan yang tidak sedikit, membuat mereka akan memilih untuk mundur. Hal ini biasa terjadi di negara-negara besar.
"Teknokrat itu memiliki standar nilai, etika tidak tertulis, kalau diminta oleh atasannya yang akhirnya melanggar aturan, ‘oh dia bilang sorry nggak mau’ kalau mau terus, saya mundur. Itu biasa di mana-mana. Di Israel begitu,” kata Faisal.**
Editor : Redaksi