Politisi NasDem Ini Sebut Ada Anggota DPR Datang Hanya Lima Kali Dalam Setahun

Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi NasDem Irma Suryani Chaniago
Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi NasDem Irma Suryani Chaniago

JAKARTA, HINews - Adanya kabar miring soal keberadaan sejumlah anggota DPR yang jarang masuk dan mengikuti rapat di parlemen, ternyata bukan sekedar rumor. Hal itu terungkap dari pernyataan anggota Komisi IX DPR dari Fraksi NasDem Irma Suryani Chaniago mengklaim ada sekitar 10 anggota Komisi IX yang datang ke rapat komisi cuma lima kali dalam satu tahun.

"Bahkan ada di Komisi IX ada 52 anggota. Ada 1, 2, 3, 4 orang, 5 orang sampai 10 orang yang satu tahun datang cuma lima kali," kata Irma di FISIP UI, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/3).

Baca Juga: Surya Paloh Ungkap Kenapa Usung Anies jadi Capres

Kendati demikian, Irma tak membeberkan siapa saja 10 anggota Komisi IX itu dan dari fraksi mana saja. Ia hanya mengatakan anggota Komisi IX ini kerap ikut ketika ada kunjungan kerja ke luar negeri dan kunjungan kerja.

"Kalau kunjungan kerja dia ikut ambil duit. Tapi enggak pernah datang. Partainya enggak beri punishment (hukuman)," kata dia.

"Kalau saya, anggota saya enggak datang saya potong, representasinya saya potong. Teriak-teriak sama saya," tambahnya.

Di Samping Hasto, Irma NasDem Sindir PDIP Macam Kura-kura Jika Koalisi
Selain itu, Irma juga mengungkapkan ada adagium di DPR 'kalau mau nyolong diam, kalau tidak nyolong baru boleh ngomong'. Baginya, kondisi ini yang membuat rusak parlemen di Indonesia saat ini.

Baca Juga: Mengaku Tak Ada Masalah Dengan PDIP, Surya Paloh Siap Bertemu dengan Megawati

"Irma kalau kamu kritis kamu jangan nyolong, tapi kalau kamu nyolong, kamu diam-diam saja, jangan ngomong-ngomong. Jadi saja follower. Itu yang terjadi sekarang rusak parlemen kita ini," kata dia.

Di sisi lain, Irma juga menganggap oposisi di Indonesia 'banci'. Sebab, pihak yang mengaku oposisi juga masih mengemis ke pemerintah.

Ia menilai minimnya parpol oposisi di Indonesia berpotensi membuat eksekutif menjadi diktator.

Baca Juga: Surya Paloh Sebut Jika Pilpres Dua Putaran Peluang Koalisi 01 dan 03 Terbuka  

"Apa yang terjadi? oposisi di Indonesia banci semua. Orang lempar batu sembunyi tangan. Masing ngemis-ngemis kok ke pemerintah. Banci," ujar dia.

Mengutip CNN, NasDem Akui Terus Komunikasi dengan PDIP Soal Hak Angket Pemilu. **

 

Editor : Redaksi